Laporan PPL SD Cot Darat

BAB I
PENDAHULUAN

A. Rasional.
Sebagaimana telah kita ketahui bahwa program D-II PGSD Al- Muslim merupakan realisasi dari surat Keputusan menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No.845/1998 sebagai upaya untuk menghasilkan produk tenaga pendidikan pada tingkat Sekolah Dasar yang benar- benar terampil dan terdidik serta memiliki wawasan pengetahuan yang luas demi peningkatan pendidikan dan kualitas Sumber Daya Manusia yang seutuhnya.
Praktek pengalaman Lapangan ( PPL ) yang dalam bahasa Inggris di kenal dengan Field Experience Program adalah suatu program mata kuliah yang harus di selesaikan oleh mahasiswa di lingkungan Yayasan Al- Muslim khususnya D-II PGSD. Untuk mengenal secara dekat dan melaksanakan lansung di lapangan sebagaimana suatu lembaga pendidikan itu menyelenggarakan tugasnya, sehingga calon guru sebelum melaksanakan tugasnya sebagai seorang guru maka sudah siap dengan segala kemampuan dan perlengkapan yang matang karena telah di bekali selama mengikuti kuliah dan selama melaksanakan PPL.
Oleh karena itu praktek pengalaman lapangan PPL merupakan muara dari segala program dan komponen kurikulum, di karenakan pelaksanaan praktek guru agar mendapat bekal yang cukup dalam berbagai bidang yang berkaitan dengan tugasnya bukan bersifat amatirisme atau sistem coba-coba. Tetapi profesi ini memerlukan pelatihan dan pembekalan dan persiapan yang cukup matang demi peningkatan SDM yang berkualitas .
Dengan demikian PPL ini adalah semua kegiatan perkuliahan yang dilaksanakan oleh seorang calon guru agar dapat menerapkan semua ilmu pengetahuan dan keterampilan dalam mengajar yang diperoleh selama kuliah yang bersifat teori dan PPL ini merupakan bekal untuk tujuan di akhir nanti seperti yang di harapkan.
B. Tujuan
Mengingat guru Sekolah Dasar / MIN merupakan tenaga kependidikan pada tahap pertama membentuk para subjek didik dalam rangka pendidikan formal, untuk membangun landasan yang kokoh bagi anak. Maka tujuan dari praktek pengalaman lapangan ini adalah :
1. Untuk memenuhi syarat bagi setiap mahasiswa D-II pada semester V dengan Bobot SKS.
2. Mengenal secara cermat lingkungan fisik, administrasi serta akademik, sosial dan budaya SD sebagai tempat bekerja kelak.
3. Mampu menerapkan berbagai kemampuan secara utuh dan terintegrasi dalam situasi yang nyata di bawah bimbingan para pembimbing atau tanpa para pembimbing.
4. Mampu menarik suatu pedoman, penghayatan dan pengalaman selama latihan melalui refleksi yang merupakan salah satu ciri penting pekerjaan professional.
5. Melatih sifat seorang calon guru untuk berdisiplin dalam berbagai pendidikan.
C. Jumlah Mahasiswa PPL
Mahasiswa Al- Muslim Tahun akademik 2007-2008 ( Semester V ) D-II PGSD Jurusan Guru Kelas, yang kesemuanya dapat mengikuti pratikum tanpa kendala dan halangan, karena SD/MIN tersebar hampir di seluruh pelosok kota maupun desa dalam wilayah kabupaten Aceh Barat diantaranya di tempatkan nya 6 (enam) orang mahasiswa(i) PPL Al- Muslim di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Cot Darat.
No Nama Mahasiswa (i) Jabatan Dosen Pembimbing
1 Salman / 05-02-08 Ketua MARLIANA.S.Pd
2 Arzuna / 05-02-08-955 Sekretaris
3 Yusra / 05-02-08-50 Anggota
4 Mardiana / 05-02-08- Anggota
5 Yusdarmi / 05-02-08-1097 Anggota
6 Muhammad Azhar/ 05-02-08-1074 Anggota
D. Stuktur Organisasi
Sebagaimana dengan lembaga- lembaga lain yang mempunyai pimpinan maka SDN Cot Darat pun di pimpin oleh seorang Kepala Sekolah serta wakil yang siap mengambil alih bila kepala SD tidak ada di tempat, di samping itu Kepala sekolah juga di bantu oleh wali kelas serta Kepala bidang yang lain untuk mendukung lancarnya roda organisasi / lembaga.
Selain itu kelancaran sebuah organisasi bukan saja di karenakan adanya Kepala dan Wakil kepala bidang, namun di perlukan juga karyawan atau tenaga ahli kesejahteraan para pendidik / karyawan di sebuah sekolah tertentu demi kelangsungan proses belajar mengajar. ( Stuktur organisasi SDN Cot Darat terlampir pada lampiran).

E. Sasaran yang ingin di capai.
Sasaran yang hendak di capai adalah terbentuknya calon guru kelas yang memiliki seperangkat pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap serta pola tingkah laku yang di perlukan oleh guru kelas pada tingkat dasar dengan PPL ini di harapkan akan terbina jiwa kompentensi social.
Sasaran lain yang ingin di capai adalah untuk menumbuhkan kesadaran akan kemampuan calon guru dalam mengembangkan diri sesuai dengan profesi sebagai individu yang berintelektual tinggi, bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan memiliki dedikasi sesama manusia dalam kehidupan ini untuk meningkatkan kemampuan calon guru, menyusun dan menyelenggarakan tugas-tugas pokok kepemimpinan dalam proses pengajaran bagi anak didik.


BAB II
KEGIATAN PPL

Kemampuan pembentukan keguruan di lakukan oleh calon guru sebelum melaksanakan Praktek Pengalaman Lapangan ( Field Experience Program ) dan masa pelaksanaannya pun di lakukan secara bertahan sehingga kemampuan ini bersifat komplek dan jalur yang sistematis sehingga penguasaan tidak mungkin di laksanakan secara bersamaan.
Pelaksanaan praktek lapangan bagi mahasiswa (i) D-II PGSD guru kelas tahun akademik 2007-2008, di mulai tanggal 22 November 2007 sampai dengan 12 januari 2008.
A. Observasi.
Observasi merupakan tehnik pengumpulan data yang di lakukan dengan cara mengamati serta mencatat sistematik gejala- gejala yang timbul di sekitar lingkungan setempat. Observasi ini di lakukan agar calon guru bisa mengenal lebih dekat situasi lingkungan di tempat praktek tersebut.
Kegiatan observasi di lakukan mulai tanggal 3 Sampai dengan 9 September 2007 atau 6 hari, yang kami lakukan menyangkut tentang pendidikan yang di tekankan pada beberapa aspek di antaranya :
1. Lingkungan Fisik dan Fasilitas.
` Berdasarkan hasil pengamatan kami, lingkungan fisik dan Fasilitas SDN Cot darat masih ada yang kurang namun yang kami kelompokan hanya dua bentuk yaitu :
a. Keadaan Murid.
Sekolah Dasar Negeri ( SDN ) Cot Darat dapat di lihat :
NO KELAS JUMLAH KELAS PEREMPUAN LAKI-LAKI JUMLAH
1
2
3
4
5
6 I
II
III
IV
V
VI I
I
I
I
I
I 6
6
8
8
5
7 7
6
10
5
13
14 13
12
18
13
18
21
JUMLAH VI 41 54 95

b. Keadaan Guru dan karyawan.
Tenaga pengajar dalam satu sekolah sangat berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memperhatikan prestasi yang di peroleh siswa. Tenaga pengajar siswa secara langsung merupakan alat untuk mengembangkan cara berpikir kea rah yang lebih baik melalui penerapan metode dan konsep- konsep pendidikan. Keadaan guru dan pegawai negeri SDN Cot Darat dapat di lihat pada table Kaeadaan Guru dan pegawai.
c. Sarana dan prasarana
Sarana dan prasarana adalah suatu hal yang sangat diperlukan oleh sekolah. Sarana merupakan suatu tempat berlangsungnya kegiatan sekolah sedang prasarana yaitu penunjang sekaligus pendukung lancarnya kegiatan di sekolah dengan demikian kendudukan sarana dan prasarana pada suatu lembaga tidak dapat dipisahkan atau di abaikan karena fungsinya sangat penting.
Sarana dan prasarana sangat mendukung suatu keberhasilan pretasi yang baik karena dengan adanya sarana dan prasarana yang memadai misalnya lengkap guru bidang studi, cukupnya ruang belajar, tersedianya laboratorium, adanya musalla, adanya koperasi dan sebagainya, semua sarana dan prasarana tersebut dapat mendukung secara langsung atau tidak langsung dalam proses belajar mengajar, untuk mengetahui lebih lanjut sarana dan prasarana di SDN Cot Darat dapat di lihat pada table.

NO SARANA/ PRASARANA JUMLAH KEADAAN BANGUNAN
1 2 3 4
1 Ruang Kepala Sekolah - Tidak ada Ruangan khusus
2 Ruang Dewan Guru 1 Baik
3 Ruang tata usaha -
4 Ruang belajar 6 Baik
5 Ruang perpustakaan -
6 Ruang Laboratorium -
7 Tempat parkir 1 Baik
8 Mushalla -
9 WC Guru 1 Baik
10 WC Siswa 1 Rusak
11 Lapangan 1 Baik


NO
NAMA

NIP TEMPAT/TGL
LAHIR
L/P
JABATAN IJAZAH/
JURUSAN
TAHUN GOLONGAN
RUANG/TMT MASA KERJA
GOLONGAN SELURUHNYA
THN BLN THN BLN
1 Ratnawati,S.Pd 130 421 728 Aceh.Barat,
07-09-1953 P Kep.Sek. S.I/A.IV
2002 IV/a
1-10-99 24 00 33 05
2 Djaridah,A.Ma. 130 421 739 Aceh Barat
16-08-1951 p Waka Sek D.II/A.II
1997 IV/a
1-04-00 26 00 33 05
3 Animar Harun,AMa 130 046 496 Aceh Barat,
19-03-1954 P Guru Kelas D.II/A.II
1998 IV/a
1-04-01 20 03 31 05
4 Yuniarti Hasan,A.Ma 130 545 066 Bukit Tinggi
25-06-1956 P Guru
Kelas D.II/A.II
2000 IV/a
1-10-02 20 06 30 08
5 ILYAS,S.Pd 131 703 208 Ka.Teripa
01-04-1966 L Guru
Kelas S.I/A.IV
2002 IV/a
1-10-05 12 09 19 07
6 Nasriati,A.Ma 131 131 344 Aceh Utara
31-12-1962 P Guru
Penjaskes D.II/A.II
1999 IV/a
1-04-06 17 07 23 10
7 Nurbayani,A.Ma 131 229 143 Aceh Barat
11-08-1952 P Guru Bid
Agama D.II/A.II
1999 IV/a
1-04-06 17 07 23 10
8 M.Zikri,A.Ma 131 293 206 Aceh Barat
12-08-1963 L Guru Kelas D.II/A.II
2002 IV/a
1-10-06 17 00 23 08
9 Suriati,S.Pd 131 486 849 Cot Mesjid
02-08-1966 P Guru Kelas S.I/A.IV
2002 IV/a
1-04-04 12 06 21 04
10 M.Dahlan,S.Ag 130 859 955 Aceh Barat
10-02-1954 L Guru Bid
Agama S.I/A.IV
1995 IV/a
1-10-04 18 09 25 08
11 Usmawati Usman
131 702 222 Pidie,
01-01-1964 P Guru Kelas S P G III/c
1-04-06 14 07 19 09
12 Nur Azni,A.Ma 132 154 525 Cot Darat
19-03-1972 P Guru Kelas PGSD
1995 III/b
1-10-06 07 10 11 04
TABEL KEADAAN GURU DAN PEGAWAI

2. Interaksi belajar dan aktifitas murid diluar sekolah.
Dalam hal ini kami dapat mengambil resume bahwa interaksi Teaching learning terjadi dalam situasi hangat dan keseriusan siswa (i) dalam belajar sangat dingin. Hal ini terbukti dengan hampir rata-rata siswa (i) SDN Cot Darat mengikut jam pelajaran sekolah serta kegiatan lain, jadi di samping keinginan untuk belajar itu lahir dan timbul dari diri sendiri juga adanya guru dan fasilitas yang memadai.
Aktifitas siswa (i) yang terjadi di luar sekolah masih dalam koridor yang berlaku dan tidak menunjukan yang bersifat penyimpangan. Pengamatan lain adalah dalam kegiatan belajar mengajar sebagaimana seorang guru menggunakan tehnik dan metode- metode sehingga seorang siswa(i) mampu menerima pelajaran yang baik diantaranya adalah sebagai berikut :
Cara guru menertibkan dan penggelolaan kelas dengan baik sehingga kegiatan belajar mengajar mendukung yang di timbulkan dengan suasana akrab.
Teknik membuka pelajaran dan mengadakan apersepsi sebelum memasuki pelajaran. Selain itu juga bagaimana menjelaskan pelajaran yang di berikan tidak mengetahui jawabannya, dan cara menyimpulkan pelajaran di waktu pelajaran hendak di tutup serta cara mengevaluasi terhadap hasil belajar anak didik dengan waktu yang cukup efesien.
Cara guru memadukan berbagai metode yang ada dalam penyajian pelajaran sehingga anak aktif mengikuti pelajaran, dengan cara menggunakan media pelajaran yang ada di lingkungan anak.
Teknik melaksanakan program perbaikan bagi anak yang kurang dalam belajar dan program pelajaran bagi anak yang cepat dalam belajar.
Semua hal tersebut kami amati dengan cermat dan harapan kami nantinya setelah kami melaksanakan tugas praktek pengalaman lapangan ini akan lebih baik, dengan meningkatnya keterampilan dalam menangani masalah-masalah yang timbul demi lancarnya proses belajar mengajar dalam usaha meningkatkan mutu pendidikan khususya Sekolah Dasar.

B. Praktek Mengajar (Real Teaching).
Setelah mengadakan observasi selama lebih kurang satu minggu para calon guru di haruskanmengikuti kegiatan selanjutnya yakni kegiatan belajar mengajar yang terdiri dari :
1. Praktek mengajar terbimbing.
Dalam praktek mengajar terbimbing ini kami mendapat kesempatan mengajar 5 haridalam satu minggu dengan kelas yang sama yaitu mulai dari kelas I s/d VI dan mata pelajaran yang kami pegang sesuai dengan mata pelajaran kami di Fakultas. Praktek mengajar terbimbing ini mulai dari minggu kedua sampai minggu keempat masa masa PPL, dengan cara mempersiapkan satuan pelajaran yang dipelajari dibangku kuliah serta menyiapkan media yang sesuai dengan materi pelajaran.
Pada saat mengajar terbimbing ini peranan guru pamong sangat membantu mulai dari pengambilan bahan, melaksanakan program pengajaran, pembuatan satuan pelajaran, merumuskan tujuan pembelajaran khusus metode, merencanakan evaluasi, membuat buku batas pengajaran serta menganalisa media yang di gunakan.
Peran guru pamong / pembimbing selalu memberikan penjelasan yang cukup pada calon guru pada saat kami mengajar, guru pamon berada dalam ruangan dan duduk di belakang selama dalam proses belajar mengajar berlangsung dengan mengamati apa yang kami lakukan selama penyajian tidak ada yang kurang tepat pada sasarannya guru pamong memperbaikinya setelah proses belajar mengajar berakhir kami dipanggil dan diberi penjelasan yang lebih tepat.
Dalam praktek terbimbing ini merupakan suatu uji coba yang akan menyiapkan calon guru nantinya dilapangan. Gurupamong disini sangat menentukan bisa tidaknya kami menjadi seorang guru nantinya dengan cara guru pamong menilai dan mengevaluasi setiap gerak, tingkah lakubaik saat mengajar maupun di luar jam mengajar ( selama dilingkungan sekolah ).
2. Praktek Mengajar Mandiri
Praktek mengajar mandiri merupakan tahap akhir dan merupakan puncak daripraktek pengalaman lapangan, pada tahap ini kam di tuntut agar dapat menjelaskan kemampuan yang baik berupa materi maupun praktek yang integrasi dan utuh kedalam situasi yang sebenarnya dengan bimbingan dan arahan yang sangat minim, dalam praktek mandiri ini peranan guru pamong bisa di katakan tidak ada lagi sebagaimana yang kami alami sendiri mulai dari pengambilan bahan, penyusunan RPP dan merumuskan KD ( Kompetensi Dasar) serta mengembangkan materi sampai merancang alat peraga yang sesuai dengan materi.
Guru pamong tidak lagi memberikan arahan dalam hal sudah dituntut kemampuan untuk dapat membuat persiapan pengajaran sendiri tanpa harus dibimbing oleh guru pamong di sekolah. Kondisi seperti ini memberikan kesempatan bagi kami dalam hal mengajar sendiri bagaimana menguasai kelas dan menghadapi anak didik supaya proses balajar mengajar berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Mamfaat dari ke semua ini merupakan bentuk yang paling berharga bagi kami sendiri selama praktek menjadi dasar utama mengerakkan hati kami menjadi guru yang profesional. Prestasi yang kami terima dari praktek kami adalah suatu harapan yang kami dambakan selama ini yang tujuannya apakah kami layak menjadi guru atau tidak. Selain itu dari pada mmafaat yang kami terima dari proses belajar mengajar adalah dengan dipercaya kami mengajar setelah PPL berakhir,. Kerelaaan hati kami mengajar setelah praktek ini dengan niat dan merasa senang di karenakan jiwa seorang guru mungkin sudah terserat dalam jiwa dan raga kami.
3. Kegiatan non Teaching.
Kegiatan Non Teaching adalah suatu kegiatan yang mempunyai hubungan secara langsung dan tidak langsung dengan kegiatan belajar mengajar juga turut menunjang keberhasilan proses belajar mengajar disekolah.
A. Kegiatan Kurikuler.
Kegiatan ini merupakan kegiatan tambahan yang berhubungan dengan program pengajaran, pada kegiatan ini memberi tugas pada murid untuk dikerjakan dirumah yaitu berupa soal –soal tambahan baik yang baru diberikan maupun yang akan dipelajari selanjutnya.
B. Kegiatan Ektra Kurikuler
Kegiatan ini merupakan kegiatan yang tidak langsung berhubungan dengan tujuan pendidikan tetapi secara tidak langsung ikut membentuk kepribadian murid sebagai manusia berpendidikan, kegiatan yang kami laksanakan tarian shalawat, gotong royong dengan tujuan untuk kesehatan dan menjaga lingkungan sekolah.
4. Evaluasi.
Evaluasi ini dilakukan langsung oleh guru pamong yang bersangkutan terhadap materi yang sedang diajarkan kepada siswa. Lembaran penilaian tersebut dilakukan terhadap guru praktek menurut prosudur yang telah digariskan oleh fakultas dengan cara dikirim kesekolah dimana para guru praktek melaksanakan tuigasnya.


BAB III
EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN

Mengevaluasi kegiatan yan telah dilaksanakan merupakan hal wajib diperhatikan dsan dinilai. Kami guru pratikum merasa PPL yang kami lakukan sangat singkat dan merasa ingin mengabdi lagi menjadi guru, hal ini kami lihat dan merasa percaya terhadap kami setelah praktek banyak diantara kami diminta untuk mengajar terutama guru pamong setelah PPL selesai. Sikap percaya ini merupakan suatu prestasi bagi klami tersendiri dalam mengembangkan tugas nantinya. Sikap yang ditunjukan dewan guru menjadi modal utama dalam menjalankan praktek dan kami mendapat sebuah keluarga yang penuh keharmonisan. Jadi dari evaluasi semua kegiatan praktek lapangan, ada beberapa faktor- faktor yang menjadi pendukung dan penghambat, yaitu :
A. Faktor pendukung.
Berhasilnya suatu pekerjaaan tidak terlepas dari faktor yang mendukung terlaksananya pekerjaaan tersabut pada saat berlanmgsung praktek pengalaman lapangan, kami banyak mendapat pemahaman dari kegiatan ini tentunya ditunjang beberapa faktor bagi kami sebagai guru pratikum, yaitu sebgai berikut :
1. Dengan kerjasama yang baik antara sesama peserta PPL yang saling Bantu menbantu, isi mengisi kelemahannya maka semua kegiatan yang semula terasa berat menjadi mudah dan terasa lebih ringan dikerjakan.
2. Adanya dukungan dan bimbingan dari guru- guru dan pihak lain yang mendukung terlaksananya kegiatan PPL ini.
3. Adanya keterbukaan dan kepercayaan antara guru pamong dengan guru praktikum.
4. keadaan murid yang umumnya cukup aktif dan mempuyai kreatifitas yang cukup tinggi dan memiliki data yang lengkap.
5. Letak gedung sekolah yang sangat strategis walaupun agak berjauhan dengan tempat kami tinggal tetapi sangat mudah dijangkau.
6. Keadaaan murid yang tampak pertumbuhan diri dan perkembangan menuju kearah yang lebih maju.
B. Faktor Penghambat.
Selain hal yang mendukung tentu ada hal – hal yang menghambat kegiatan praktek lapangan yang kami lakukan antara lain :
1. Terbatasbya waktu yang tersedia untuk melaksanakan praktek lapangan se-efektif mungkin.
2. Sebagian diantara kami tinggal berjauhan dari tempat PPL dan kami menggunakan jasa angkutan umum serta terbatasnya ekonomi para peserta pratikum.
3. Kelalaian murid itu sendiri yang masih sangat dipengaruhi oleh keadaan lingkungan tempat tinggal mereka.
4. Sikap fisik anak- anak yang menganggap calon guru bukanlah guru yang sebenarnya dan menganggap bahwa calon guru tidak dapat menentukan nilai mereka sehingga timbul pada diri mereka sikap masa bodoh.
Dalam kedua hal ini kiranya kami dijadikan modal awal dalam meneruskan perjuangan kami sebagai calon guru dan akan mendidik anak dimasa akan datang karena menjadi guru bukanlah hal yang mudah seperti membalik telapak tangan. Tetapi di perlukan suatu perjuangan yang amat besar demi terwujudnya tujuan pendidikan yang sebagaimana yang kita harapkan.


BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan.
Dengan adanya PPL ini para calon guru mendapat pengalaman yang sangat berharga untuk diterapkan di lingkungan masyarakat kelak, bila telah terjun dalam kegiatan belajar mengajar dan kegiatan lainnya selama PPL berjalan dengan sempurna karena di sekolah sudah tersedia fasilitas dan sarana yang sangat memadai. Praktek lapangan ini merupakan salah satu syarat bagi calon guru untuk menyelesaikan kuliah D-II FKIP Al- Muslim Meulaboh.
Dalam melaksanakan PPL kami memberikan bimbingan kepada beberapa murid yang mengalami masalah terutama dalam belajar, terjadinya hubungan yang sangat baik antara calon guru dengan para dewan guru maupun murid. Semua murid dapat menerima kami dengan baik dan hal ini dapat dilihat dalam setiap kegiatan belajar mengajar maupun kegiatan lainnya di luar jam pelajaran.
Kegiatan yang kami lakukan mempunyai mamfaat bagi kami selain mengenal lebih jauh mengenai profil seoarang guru sekolah dan bagaimana menjaga citra seorang guru dalam pergaulan sehari- hari. Menjiwai seorang guru merupakan tugas seorang mahasiswa yang kuliah di bidang Studi/ program keguruan, dalam profesi ini memerlukan kematangan dalam berfikir dan hal lainnya yang sangat berpengaruh pada saat nantinya, guru merupakan panutan bagi murid dan masyarakat sekitar.
B. Saran – saran.
Setelah menyelesaikan laporan ini merupakan suatu penghargaan bagi kami karena mendapat kesan yang sangat luar biasa selama PPL berlangsung, sebab selama ini kami melihat bahwa profesi seoarang guru mudah dan gampang, padahal profesi ini memerlukan proses waktu yang cukup lama dan bukan merupakan system coba- coba maka saran kami sebagai guru pratikum, yaitu :
1. Mahasiswa (i) PPL sangat mengharapkan kepada Kepala SD dan segenap dewan guru agar dapat meningkatkan prestasi belajar anak didik di masa akan datang.
2. Sekolah Dasar merupakan lembaga pendidikan yang sah di bawah bimbingan Dinas P&K, maka system pembelajaran juga diatur oleh dinas seperti penambahan jam pelajaran yang tujuannya meningkatkan Sumber daya manusia (SDM).
3. Bagi akademik D-II hendaknya pula dalam pegadaan Dosen benar- benar teruji dan ahli, mengingat Mahasiswa kuliah D-II sangat singkat dapat lebih matang dan profesional, jangan seperti sekarang banyak dosen yang pengalamannya masih sangat kurang tetapi sudah mengajar.
4. Bagi mahasiswa DII AL-MUSLIM untuk kedepan waktu pelaksanaan PPL jangan memakai istilah “ JELANGKUNG” artinya datang tak diantar, pulang pun tak di jemput.


BIODATA MAHASISWA PPL

Nama Lengkap MUHAMMMAD AZHAR

Tempat Tanggal Lahir Meulaboh, 25 Maret 1982
Jenis Kelamin Laki-laki
Status Belum Kawin
Agama Islam
Kewarganegaraan Indonesia
Kontak / HP 085218589764
Email har_gsf@yahoo.co.id, moen_meulaboh@yahoo.co.id

Alamat Desa Paya Lumpat Kec.Samatiga A.Barat.


NO PENDIDIKAN TAHUN AJARAN
1 MIN KUBU Meulaboh 1988 -1994
2 MTsN Meulaboh 1 1994-1997
3 SMK Negeri 2 Meulaboh 1997 - 2000
4 AL-Muslim Meulaboh 2005 - 2007


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SD Negeri Cot darat
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : IV / I
Materi Pokok : Perubahan wujud benda.
Aspek : Wujud benda dan perubahannya
Standar kopetensi : Memahami beragam sifat dan perubahan wujud benda serta berbagai cara penggunaannya berdasarkan sifatnya.
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit


I. Kopentensi dasar
Mengindentifikasikan wujud benda padat, cair, dan gas memiliki sifat tertentu.

II. Indikator

 Menyebutkan macam- macam wujud benda
 Menjelaskan sifat – sifat benda berdasarkan sifat benda

III. Materi pelajaran.
A. Materi pokok
Perubahan wujud benda.

B. Uraian materi.
A. Wujud benda
Kita mengnal bermacam- macam benda, ada benda yang sifatnya keras, lunak, berat, ringan , dan juga lentur. Untuk memudahkan kita kelompokan berdasarkan wujudnya yaitu benda padat, benda cair, dan benda gas.
1. Benda Padat
Benda padat banyak macamnya, benda padat dapat berupa baju, jam, kursi, sendok dll. Benda padat memiliki bentuk dan ukuran yang tetap walaupun di pindahkan ke tempat yang berbeda- beda.
2. Benda Cair.
Benda cair banyak terdapat di sekitar kita misalnya kecap, oli, bensin, susu, juga minyak wangi. Jika kalian menumpahkan air ke atas meja, maka air akan mengalir menuju tempat yang lebih rendah.
3. Benda gas
Kalau kamu meniup balon, apakah yang kamu masukkan ke dalam balon? Yang masuk ke dalam balon adalah udara. Demikian juga mulut balon yang terbuka, kita dapat merasakan embusan udara yan keluardari mulut balon tersebut. Benda yang tidak dapat kita lihat, tetapi dapat kita rasakan itu adalah benda gas.

IV. Kegiatan belajar mengajar ( KBM )
A. Apersepsi
 Guru mengadakan orentasi kegiatan belajar sesuai sasaran pembelajaran dalam proses pembelajaran yang akan berlangsung.
 Guru mengadakan stimulus atau motifasi kepada siswa dalam kegiatan pembelajaran.
 Guru mengadakan tes awal ( pretes ) yaitu untuk mengetahui sejauh mana siswa memahami tentang materi pelajaran.

B. Kegiatan Inti
 Guru mengadakan metode ceramah, demontrasi dan tanya jawab
 Guru menjelas kan materi pelajaran tentang Perubahan wujud benda.
 Guru dan siswa mengadakan tanya jawab materi yang telah di jelas kan guru
 Siswa mengerjakan lembar kerja untuk menganalisis materi pembelajaran yang telah di ajarkan oleh Guru.
 Siswa melaporkan hasil lembaran kerja kepada guru secara individual atau kelompok.

C. Penutup.
 Guru mengadakan Umpan balik terhadap hasil pembelajaran siswa.
 Guru menganalisis terhadap hasil pembelajaran yang telah di capai siswa dalam kegiatan pembelajaran.

V. Metode,Alat dan Sumber relajar
A. Metode pembelajaran
 Ceramah
 Tanya Jawab
 Essay

B. Alat,Media pembelajaran
Gambar Diagram panah.

C. Sumber belajar
Ilmu Pengetahuan Alam SD,kelas IV (Empat), Penerbit Yudhistira.


VI. Evaluasi
A. Jenis tagihan
 Tes awal
 Tes akhir


B. Bentuk tagihan
 Skala sikap
 Essay


Guru pamong




ANIMAR HARUN,AMa
NIP.130 046 496 Cot Darat, 11 Desember 2007
Mahasiswa PPL



MUHAMMAD AZHAR NPM: 1074




M e n g e t a h u i
Kepala sekolah SD Cot Darat



RATNAWATI
NIP. 130421728






Soal :

1. Benda cair dan benda gas memiliki bentuk yang...
2. Kertas yang di bakar akan mengalami perubahan wujud, yaitu...
3. Sebutkan benda 3 (tiga) contoh benda cair ....
4. Benda yang tidak dapat kita lihat, tetapi dapat kita rasakan adalah benda....
5. Uap air akan berubah menjadi butiran air jika mengalami...


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SD Negeri Cot darat
Mata Pelajaran : Ilmu pengetahuan Sosial.
Kelas / Semester : IV / I
Materi Pokok : Imtaq dan kewajiban.
Standar kopetensi : Pemerintahan harus menyediakan hak.
Indikator : Memahami hak dan kewajiban.
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit


I. Kopentensi dasar


II. Indikator

III. Materi pelajaran
A. Materi pokok


B. Uraian materi.

IV. Kegiatan belajar mengajar ( KBM )
A. Apersepsi
 Guru mengadakan orentasi kegiatan belajar sesuai sasaran pembelajaran dalam proses pembelajaran yang akan berlangsung.
 Guru mengadakan stimulus atau motifasi kepada siswa dalam kegiatan pembelajaran.
 Guru mengadakan tes awal ( pretes ) yaitu untuk mengetahui sejauh mana siswa memahami tentang materi pelajaran.

B. Kegiatan Inti
 Guru mengadakan metode ceramah dengan cara siswa membentuk kelompok.
 Guru menjelaskan materi pelajaran tentang imtaq dan kewajiban.
 Guru dan siswa mengadakan tanya jawab materi yang telah di jelas kan guru
 Siswa mengerjakan soal latihan untuk menganalisis materi pembelajaran yang telah di ajarkan oleh Guru.
 Siswa melaporkan hasil lembaran kerja kepada guru secara individual atau kelompok.

C. Penutup.
 Guru mengadakan Umpan balik terhadap hasil pembelajaran siswa.
 Guru menganalisis terhadap hasil pembelajaran yang telah di capai siswa dalam kegiatan pembelajaran.
V. Metode,Alat dan Sumber relajar
A. Metode pembelajaran
 Ceramah
 Tanya Jawab
 Essay

B. Alat,Media pembelajaran.
Gambar
C. Sumber belajar
Ilmu Pengetahuan Alam SD,kelas IV (Empat), Penerbit Yudhistira.

VI. Evaluasi
A. Jenis tagihan
 Tes awal
 Tes akhir

C. Bentuk tagihan
 Skala sikap
 Essay

Guru pamong




ANIMAR HARUN,AMa
NIP.130 046 496 Cot Darat, 8 Desember 2007
Mahasiswa PPL



MUHAMMAD AZHAR NPM: 1074

M e n g e t a h u i
Kepala sekolah SD Cot Darat



RATNAWATI
NIP. 130421728
0 Responses